Skip to main content

Hari Yang Luar Biasa

Luar biasa capenya
Luar biasa deg-deg-annya
Luar biasa gemeterannya
Luar biasa salah tingkahnya
Luar biasa pusingnya
Luar biasa mikirnya
Luar biasa SENANGNYA!

Hari ini saya menonton sebuah film yang banyak sekali orang-orang merekomendasikannya sebagai film yang BAGUS. Tidak sering saya merasa tertipu. Namun kali ini, saya benar-benar tertipu. Sampai akhirnya film ini pun saya sebut sebagai SAMPAH.
Bukan, bukan meremehkan sang sutradara atau kru lainnya yang sudah bersusah payah.
Namun lebih karena saya tidak menangkap apa yang bisa saya tangkap disini.
Biasanya setiap saya menonton, setelah itu saya berpikir, apa yang mau mereka sampaikan?
Saya tidak menangkap sama sekali.
Dan film itu tidak sesuai dengan apa yang saya harapkan.
Masih JAUH lebih bagus fim The Day After Tomorrow.
Lebih masuk akal.
Film ini lebih seperti film-film horor menurut saya..
Film-film pembunuhan, hantu dan sebagainya itu, yang memang saya tidak suka.

Namun, kemudian, pemikiran mengenai sampah itu mulai berkurang saat saya berdiskusi dengan Mbahrul dan Gita mengenai film tersebut. Mengenai ketuhanan, mengenai kehidupan. Banyak sekali pemikiran-pemikiran yang sepertinya tidak dapat saya tulis disini.

Intinya adalah, pemikiran saya, kamu, kamu dan kalian pasti berbeda.
Apa yang kamu tangkap, saya, dia dan mereka juga pasti berbeda.
Tapi, perbedaan tersebut tidak berarti melahirkan siapa yang menang dan siapa yang kalah.
Siapa yang benar dan siapa yang salah.
Saya bisa salah juga bisa benar.
Kamu juga begitu.
Semuanya bisa benar bisa juga salah.
Tidak ada status yang pasti mengenai itu.
Intinya juga adalah dengan perbedaan itu, salinglah menjaga perasaan masing-masing.
Hargai yang mereka pikirkan, maka mereka akan melakukan yang sebaliknya.

Ya, begitu banyak pemikiran mendalam yang keluar pada malam ini.
Namun satu pertanyaan pasti, mengapa ada dia disetiap pemikiran ini?
Aneh sekali.

Cukup sekian dan terimakasih.
:)

Good Night!

Comments

Popular posts from this blog

Kamar Baru Ku

Hore! akhirnya kamar saya kembali tersusun sebagai mana mestinya. Ada sedikit perubahan (lagi) di kamar ini. Perubahan letak kasur, meja belajar, meja tv. Haha. Hmmm, jadi kira-kira ini kali ketiga saya merubah letak-letak semua barang. Semoga kerapian kamar ini berlangsung lama. Yeah!

Lucciano Pizzichini

Seorang teman saya memasukkan sebuah link yang berisi vidio seorang anak kecil yang jago bermain gitar di umur 8 tahun. Kemudian saat menunggu vidio tersebut bisa diputar tanpa terhambat sedikitpun, saya pun melihat-lihat vidio lainnya. Kemudian saya pun meng-klik sebuah vidio dengan anak sangat lucu didalamnya . Namanya Lucciano Pizzichini , saat itu dia berumur tujuh tahun dan kalian lihat saja lah vidionya. Ahh, sangat menggemaskan sekali anak ini. Yang membuat saya tertarik adalah anak ini bisa sangat ceria di bawah panggung, dan bisa sangat tenang di atas panggung. Saya yakin dia akan menjadi musisi besar suatu hari nanti, dan saya ingin bertemu dengan dia. haha. Dan lihat! Nuansa anak-anaknya sangat tergambar pada dua gitarnya yang ditempeli sticker spongebob!

......

Mendadak tidak mau mempercayai orang lain. Bagaimana bisa percaya? Bahkan mereka tidak menghargai apa yang telah saya buat? Hanya bisa mencaci maki saja..