Skip to main content

Posts

Showing posts from January, 2014

Awas terjatuh!

Rasanya bagaikan anak kecil yang dibiarkan berjalan sendiri, namun belum juga terjatuh, sudah diteriaki "hati-hati nak, awas kamu terjatuh!". Sontak anak itu akan terkejut, dan mulai meragukan langkahnya. Kemudian ketika suasana sudah agak tenang, sang anak berjalan lagi pelan-pelan, namun penuh ekspresi. Sang ibu menganggapnya sebagai pertanda bahwa anak ini akan mulai berlari. "Jangan berlari nak! Pelan-pelan! Nanti kamu terjatuh! Nanti kamu sakit!". Sang anak sontak akan menghentikan langkahnya lagi, dan mulai berjalan pelan kembali. Ketika pada akhirnya, sang anak tidak pernah merasakan sakitnya jatuh, dan ketika sang ibu tidak mengawasi, ia pun terjatuh begitu kerasnya. Ketika itu terjadi, terbayangkah bagaimana perasaan sang anak? Entahlah, apakah analogi ini bisa mewakili segenap perasaannya.