Skip to main content

Piala Dunia

Televisi menyala, siaran Piala Dunia berlangsung. Semua tenang, lalu tiba-tiba..

X : (jalan tergopoh-gopoh menuju televisi) Wuiihhhh, wuiihhh.. Ahhhhh... arhhhh.... (mimik muka sangat antusias layaknya pecinta bola yang sedang gemetar menunggu detik-detik masuknya bola ke dalam gawang)
Y : Si X sok asik pisan
X : (tidak memperdulikan komentar Y dan tetap meracau) Wiii, Slovakia*  ini mah.. Wiiii....(mukanya memang sok asik sekali)
Saya : Emang kamu suka bola? Bukannya kamu ga suka bola?
X : Saya nonton bola.. Kalau piala dunia (muka masih serius menatap layar televisi sambil mengisap rokoknya)
Saya : Ahhh, bilang aja kamu nonton bola biar bisa ngobrol...
X : (Tersenyum ala Kenaaa dehhhh)

Hahahaha, no offense semenjak piala dunia berlangsung saya melihat sebuah fenomena dimana orang yang tadinya ga suka nonton bola, mendadak berubah menjadi seperti maniak bola. Saya menganggapnya mereka mengikuti pertandingan piala dunia ini karena tidak mau jadi "basi" di lingkungan pergaulannya. Biar tidak "mati kutu" saat bergaul, lebih baik mengikuti piala dunia, yang pastinya menjadi topik yang sedang hot-hot nya. Saya tidak melarang hal itu, hanya saja untuk teman saya yang satu ini, dia terlihat sangat aneh sekali saat memperlihatkan mimik wajah seperti yang saya gambarkan diatas. hahahaha.
* (padahal aslinya Slovenia)

Comments

Popular posts from this blog

Kamar Baru Ku

Hore! akhirnya kamar saya kembali tersusun sebagai mana mestinya. Ada sedikit perubahan (lagi) di kamar ini. Perubahan letak kasur, meja belajar, meja tv. Haha. Hmmm, jadi kira-kira ini kali ketiga saya merubah letak-letak semua barang. Semoga kerapian kamar ini berlangsung lama. Yeah!

Lucciano Pizzichini

Seorang teman saya memasukkan sebuah link yang berisi vidio seorang anak kecil yang jago bermain gitar di umur 8 tahun. Kemudian saat menunggu vidio tersebut bisa diputar tanpa terhambat sedikitpun, saya pun melihat-lihat vidio lainnya. Kemudian saya pun meng-klik sebuah vidio dengan anak sangat lucu didalamnya . Namanya Lucciano Pizzichini , saat itu dia berumur tujuh tahun dan kalian lihat saja lah vidionya. Ahh, sangat menggemaskan sekali anak ini. Yang membuat saya tertarik adalah anak ini bisa sangat ceria di bawah panggung, dan bisa sangat tenang di atas panggung. Saya yakin dia akan menjadi musisi besar suatu hari nanti, dan saya ingin bertemu dengan dia. haha. Dan lihat! Nuansa anak-anaknya sangat tergambar pada dua gitarnya yang ditempeli sticker spongebob!

......

Mendadak tidak mau mempercayai orang lain. Bagaimana bisa percaya? Bahkan mereka tidak menghargai apa yang telah saya buat? Hanya bisa mencaci maki saja..