Saat membaca blog Gita Djausal mengenai Mari Kita Bersosialisasi! ada dua tipikal orang yang ada di pikiran saya. Orang yang senang mengkritik dan orang yang tidak begitu senang di kritik. Terkadang yang kita harapkan dari keberadaan seorang teman adalah seseorang yang bisa mendukung sepenuhnya tindakan kita. Walau yang baik adalah mereka yang tetap mengingatkan teman untuk memperbaiki kekurangannya. hal tersebut dilakukan agar membuat teman kita menjadi lebih baik lagi, bukan berdasarkan emosi semata.
Tidak selamanya kita tidak bisa mengkritik orang yang tidak begitu senang di kritik. Dan tidak selamanya juga mereka tidak mendengarkan apa yang kita kritik. Saya termasuk orang yang hanya bisa dikritik dengan cara yang pelan dan santai. Saya tidak bisa apabila dikonfrontasi dengan cara yang keras.
Karena pada dasarnya tidak ada manusia yang benar-benar sempurna. Setiap manusia pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Semua orang tahu akan hal itu. Semua bergantung caranya, bagaimana kita tetap bisa membuat orang lain nyaman dengan pernyataan yang kita lontarkan tentang kekurangannya dan bagaimana kita tetap membantu mereka menjadi manusia yang lebih baik lagi.
Saya termasuk orang yang gampang berkonflik dengan teman dekat saya. Karena pada dasarnya saya sangatlah impulsif. Tapi bagi saya, teman dekat adalah keluarga yang harus saya jaga, dan yang selalu ingin saya lihat untuk tersenyum.
Comments