Skip to main content

Jangan Lari!

Masalah
Semua orang pasti punya masalahnya masing-masing
Tinggal bagaimana cara mereka menghadapi masalah itu
Akankah mereka lari?
Atau mereka bertahan, dan mencoba untuk memperbaikinya


Seiring berjalannya waktu, semakin dewasa kita, maka semakin banyak pula masalah-masalah yang berdatangan. Masalah yang seharusnya kita hadapi agar kita bisa belajar menjadi seseorang yang lebih kuat lagi namun sering kali secara sadar maupun tidak, kita malah menghindarinya.

Pernah ga kalian merasa seperti ini? Disaat kalian disakiti atau dikecewakan oleh orang lain, kemudian kalian merasa muak atau lelah, dan ingin pergi jauh dari orang tersebut, kemudian mencari orang baru yang menurut kalian akan lebih baik dari orang yang mengecewakan tersebut.

Coba cermati kemudian renungkan kalimat ini :

New people are only new for a day.
After that they're just people. Who will excite you, disappoint you, scare you a little bit. And when that happens, It's good for avoiding things.
But, the problem is you end up avoiding yourself. Avoiding people you love.
And you end up avoiding life.

(Holly's mom - The Perfect Man Movie)


Lalu pertanyaannya, sampai kapan kita mau menghindarinya? Sampai kita lelah berlari pun masalah itu tidak akan pernah bisa terselesaikan. Masalah itu akan terus menghantui kita dan satu-satunya jalan yang akan kita pilih adalah terus berlari dan berlari disaat masalah yang serupa mendatangi kita lagi. Tidakkah kalian lelah apabila kalian harus terus berlari tanpa ada arah yang jelas? Hanya melarikan diri dari sebuah kepahitan yang tercipta di dunia ini?

Mari kita buka diri kita selebar-lebarnya, buka hati kita. Berusaha untuk mengenal orang lain, dan membiarkan mereka mengenal kita. Jangan gampang menyerah dalam menghadapi seseorang yang pernah mengecewakan kita. Setiap masalah pasti ada penjelasannya. Semua perbedaan pasti bisa diatasi dengan kepala dingin, hati yang bersih dan senyuman yang lebar.


Ayo berhenti berlari, hadapi segala sesuatunya dengan tenang!


Diinspirasikan oleh film The Perfect Man

Comments

viakong said…
Nanaaaa bagus sekalii hehehe
Ariana Hayyulia said…
hihihihi...
terimakasih via kong..
sudahkah kamu menonton the perfect man?
ayo kau harus segera menontonnya kalo belum..
filmnya sangat menginspirasikan kita tentang hiduupp..
hihihihi....
:D
d e s z y a said…
nanaa

the perfect man emg bgs bgt ya, apalagi adam-nya ganteng. trus ada howie day sbg soundtracknya. hihi.
setuju, Na, sangat setuju. sebetulnya, kalo seseorang bisa menyakiti kita sedemikian parahnya, itu berarti dia memiliki arti tersendiri untuk kita & kita akan sgt menyesal kalo kita kehilangan dia hanya karna kita ngga mau nerima kesalahan dia :)
Ariana Hayyulia said…
howie day?
ihihi, yang mana itu tehh?
iya, adamnya ganteng yaa..
aku juga mau ko ama adam..
ahahhay..

iya cha.. setuju aku ama kamu..
ayo kita buang ego masing2 yuk..
hihi..
d e s z y a said…
ada, na
waktu holly nya lg nangis karena mreka ga jadi pindah ke redrocks

aduh, nonton film ini.. kayaknya ini film hilary duff yg terbaik, deh. simple, tp manis banget :)
Ariana Hayyulia said…
hahhaa...
iya cha..
tp film2 hilary duff rata2 ngena banget sih.
hihi
Anonymous said…
ini beneran beranjak dewasa atau dewasa sesaat karena pengaruh film?
Ariana Hayyulia said…
hahahahhaa...
beranjak dewasa karena banyak faktor yang mendukung bang..
salah satunya film..
ahhahahahaa..

gila, dewasa banget ya gw bang..
hauahahahhahahaa....

Popular posts from this blog

Kamar Baru Ku

Hore! akhirnya kamar saya kembali tersusun sebagai mana mestinya. Ada sedikit perubahan (lagi) di kamar ini. Perubahan letak kasur, meja belajar, meja tv. Haha. Hmmm, jadi kira-kira ini kali ketiga saya merubah letak-letak semua barang. Semoga kerapian kamar ini berlangsung lama. Yeah!

Lucciano Pizzichini

Seorang teman saya memasukkan sebuah link yang berisi vidio seorang anak kecil yang jago bermain gitar di umur 8 tahun. Kemudian saat menunggu vidio tersebut bisa diputar tanpa terhambat sedikitpun, saya pun melihat-lihat vidio lainnya. Kemudian saya pun meng-klik sebuah vidio dengan anak sangat lucu didalamnya . Namanya Lucciano Pizzichini , saat itu dia berumur tujuh tahun dan kalian lihat saja lah vidionya. Ahh, sangat menggemaskan sekali anak ini. Yang membuat saya tertarik adalah anak ini bisa sangat ceria di bawah panggung, dan bisa sangat tenang di atas panggung. Saya yakin dia akan menjadi musisi besar suatu hari nanti, dan saya ingin bertemu dengan dia. haha. Dan lihat! Nuansa anak-anaknya sangat tergambar pada dua gitarnya yang ditempeli sticker spongebob!

......

Mendadak tidak mau mempercayai orang lain. Bagaimana bisa percaya? Bahkan mereka tidak menghargai apa yang telah saya buat? Hanya bisa mencaci maki saja..