Skip to main content

Percayakan Padaku

Percayakan Padaku by Sheila on 7
Saat mata terhalang oleh malamTidur dan berkembanglahSaat sang pagi kembali menariDatanglah dengan hati
Bila kau ragu pada impianmuPercayakan padakuJalan hidup yang akan engkau tempuhPercayakan padaku
Tumbuhlah jadi pendampingkuSeiring malam yang menjemput senjaKekasih percaya padakuKau nyata tercipta 'tuk di sampingku
Kau tak'kan pernah tahu apa yang kau milikiHingga nanti kau kehilanganMaka jangan pernah tinggalkan akuKekasih...Oh kekasih..Lagu untukmu oh kekasih...
---
Jika boleh ada mimpi dalam kehidupan percintaan, mungkin saya akan menikahi pria yang menyanyikan lagu ini untuk saya, tentu saja yang tidak hanya membual tapi bersungguh-sungguh akan setiap kata dan janjinya. :)

Comments

Popular posts from this blog

Kamar Baru Ku

Hore! akhirnya kamar saya kembali tersusun sebagai mana mestinya. Ada sedikit perubahan (lagi) di kamar ini. Perubahan letak kasur, meja belajar, meja tv. Haha. Hmmm, jadi kira-kira ini kali ketiga saya merubah letak-letak semua barang. Semoga kerapian kamar ini berlangsung lama. Yeah!

Lucciano Pizzichini

Seorang teman saya memasukkan sebuah link yang berisi vidio seorang anak kecil yang jago bermain gitar di umur 8 tahun. Kemudian saat menunggu vidio tersebut bisa diputar tanpa terhambat sedikitpun, saya pun melihat-lihat vidio lainnya. Kemudian saya pun meng-klik sebuah vidio dengan anak sangat lucu didalamnya . Namanya Lucciano Pizzichini , saat itu dia berumur tujuh tahun dan kalian lihat saja lah vidionya. Ahh, sangat menggemaskan sekali anak ini. Yang membuat saya tertarik adalah anak ini bisa sangat ceria di bawah panggung, dan bisa sangat tenang di atas panggung. Saya yakin dia akan menjadi musisi besar suatu hari nanti, dan saya ingin bertemu dengan dia. haha. Dan lihat! Nuansa anak-anaknya sangat tergambar pada dua gitarnya yang ditempeli sticker spongebob!

......

Mendadak tidak mau mempercayai orang lain. Bagaimana bisa percaya? Bahkan mereka tidak menghargai apa yang telah saya buat? Hanya bisa mencaci maki saja..